Padang (UNAND) - Universitas Andalas (Unand) menggelar kegiatan penuangan cairan Eco Enzyme di salah satu embung di lingkungan kampus sebagai bagian dari partisipasinya dalam Festival Eco Enzyme 2024. Festival ini diadakan sebagai bagian dari Partisipasi dalam Rekor Muri (Museum Rekor-Dunia Indonesia) Festival Eco Enzyme 2024, yang diselenggarakan secara serentak oleh 46 perguruan tinggi di seluruh Indonesia yang bekerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) dan GreenMetric World University Ranking Networks untuk memecahkan Rekor MURI (Museum Rekor-Dunia Indonesia).
Festival tersebut dihadiri oleh Tim Green Campus Unand, Relawan Dunia Eco-Enzyme (RDEE) Sumatera Barat, pengelola Kampung Eco-Enzyme, civitas akademika Unand, BEM KM Lingkungan Hidup Unand, serta mahasiswa Departemen Teknik Lingkungan dan Fakultas Farmasi. Puncak kegiatan festival ini berlangsung di Embung Universitas Andalas, di mana para peserta secara simbolis menuangkan cairan eco enzim.
Dr.Ir. Ansiha Nur, ST, MT, Ketua Green Campus Universitas Andalas, dalam berbagai acara menyampaikan, "Salah satu manfaat utama dari eco enzim adalah kemampuannya dalam menyampaikan badan air." Ia juga menambahkan bahwa Festival Eco Enzyme ini telah rutin diselenggarakan oleh UI GreenMetric sejak tahun 2018. "Ini merupakan tahun kedua Universitas Andalas berpartisipasi, dan kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam kegiatan ini di masa depan, sebagai bentuk dedikasi kami terhadap pelestarian lingkungan yang berkelanjutan, "dia.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini, Unand Green Campus bekerja sama dengan Relawan Dunia Eco-Enzyme (RDEE) Sumatera Barat dan Kampung Eco Enzym Kota Padang. Ana Susanti, Sekretaris Relawan Dunia Eco-Enzyme, menekankan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan dengan mengatakan, "Bumi ini adalah satu, dan kita semua merupakan bagian darinya. Oleh karena itu, kita wajib mencintai bumi seperti kita mencintai diri kita sendiri." Syaifudin Islami, S.TP., M.Si., pengelola Kampung Eco-Enzyme, berharap agar lebih banyak perguruan tinggi yang ikut serta dalam kegiatan ini di masa mendatang.
Kegiatan penuangan cairan Eco Enzyme juga disiarkan secara langsung melalui YouTube Live sebagai bagian dari acara Rekor MURI 2024 - Eco Enzyme, yang bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Indonesia yang ke-79 pada 17 Agustus 2024.
Dalam siaran langsung tersebut, hadir pula Direktorat Operasi dan Pemeliharaan Fasilitas Universitas Indonesia, Sekretaris Universitas Indonesia, Ketua UI GreenMetric, Ketua Tim Eco Enzyme, Koordinator UIGWURN Indonesia, serta Wakil Direktur Utama MURI. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D., Sekretaris Universitas Indonesia, tekanan akan pentingnya isu keinginan lingkungan, “Kegiatan seperti Eco Enzyme ini tidak hanya membangun karakter mahasiswa dan dosen, tetapi masyarakat juga di seluruh Indonesia, sehingga dapat memberikan inspirasi untuk menjaga kelestarian lingkungan."
Selain itu, akan ada pelatihan yang akan dilaksanakan oleh Eco Enzyme di Kolombia, dengan tujuan memperkenalkan keunggulan dan manfaat Eco Enzyme kepada komunitas internasional.
Rektor Universitas Andalas, Dr. Efa Yonnedi, SE, MPPM, Akt, CA, CRGP., menyatakan bahwa penuangan bibit eco enzim ini adalah bagian dari komitmen Universitas Andalas untuk mendukung pelestarian lingkungan. “Dengan memanfaatkan limbah kulit buah, kita dapat menggunakan eco enzim sebagai langkah untuk menyediakan udara yang telah tercemar di sekitar kita,” tutupnya.